Logo WTO
Organisasi Perdagangan Dunia (
bahasa Inggris:
WTO,
World Trade Organization) adalah
organisasi internasional yang mengawasi banyak persetujuan yang mendefinisikan "aturan perdagangan" di antara anggotanya (WTO, 2004a). Didirikan pada
1 Januari 1995 untuk menggantikan GATT, persetujuan setelah
Perang Dunia II untuk meniadakan
hambatan perdagangan internasional. Prinsip dan persetujuan GATT diambil oleh WTO, yang bertugas untuk mendaftar dan memperluasnya.
WTO merupakan pelanjut
Organisasi Perdagangan Internasional (ITO,
International Trade Organization). ITO disetujui oleh
PBB dalam Konferensi Dagang dan Karyawan di Havana pada Maret 1948, namun ditutup oleh
Senat AS (WTO, 2004b).
WTO bermarkas di
Jenewa,
Swiss. Direktur Jendral sekarang ini adalah
Pascal Lamy
(sejak 1 September 2005). Pada Juli 2008 organisasi ini memiliki 153
negara anggota. Seluruh anggota WTO diharuskan memberikan satu sama lain
status
negara paling disukai,
sehingga pemberian keuntungan yang diberikan kepada sebuah anggota WTO
kepada negara lain harus diberikan ke seluruh anggota WTO (WTO, 2004c).
Pada akhir
1990-an, WTO menjadi target protes oleh gerakan
anti-globalisasi.
WTO memiliki berbagai kesepakatan perdagangan yang telah dibuat,
namun kesepakatan tersebut sebenarnya bukanlah kesepakatan yang
sebenarnya. Karena kesepakatan tersebut adalah pemaksaan kehendak oleh
WTO kepada negara-negara untuk tunduk kepada keputusan-keputusan yang
WTO buat.
Privatisasi pada prinsip WTO memegang peranan sungguh penting.
Privatisasi berada di top list dalam tujuan WTO. Privatisasi yang
didukung oleh WTO akan membuat peraturan-peraturan pemerintah sulit
untuk mengaturnya. WTO membuat sebuah peraturan secara global sehingga
penerapan peraturan-peraturan tersebut di setiap negara belum tentulah
cocok. Namun, meskipun peraturan tersebut dirasa tidak cocok bagi negara
tersebut, negara itu harus tetap mematuhinya, jika tidak, negara
tersebut dapat terkena sanksi ekonomi oleh WTO.
Negara-negara yang tidak menginginkan keputusan-keputusan yang dirasa
tidak fair, tetap tidak dapat memberikan suaranya. Karena pencapaian
suatu keputusan dalam WTO tidak berdasarkan konsensus dari seluruh
anggota. Merupakan sebuah rahasia umum bahwa empat kubu besar dalam WTO
(Amerika Serikat, Jepang, Kanada, dan Uni Eropa) lah yang memegang
peranan untuk pengambilan keputusan. Pertemuan-pertemuan besar antara
seluruh anggota hanya dilakukan untuk mendengarkan pendapat-pendapat
yang ada tanpa menghasilkan keputusan. Pengambilan keputusan dilakukan
di sebuah tempat yang diberi nama "Green Room". Green Room ini adalah
kumpulan negara-negara yang biasa bertemu dalam Ministerial Conference
(selama 2 tahun sekali), negara-negara besar yang umumnya negara maju
dan memiliki kepentingan pribadi untuk memperbesar cakupan
perdagangannya. Negara-negara berkembang tidak dapat mengeluarkan suara
untuk pengambilan keputusan.